 |
| Pesta kembang api biasa mewarnai pergantian tahun. |
"Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan keselamatan
kepada junjungan kami
Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya.
Ya Allah, segala yang telah kukerjakan selama tahun ini
dari apa yang menjadi larangan-Mu,
sedang kami belum bertaubat,
padahal Engkau tidak melupakannya dan
Engkau bersabar (dengan kasih sayang-Mu),
yang sesungguhnya Engkau berkuasa memberikan siksa untukku,
dan Engkau telah mengajakku bertaubat sesudah melakukan maksiat,
Karena itulah ya Allah, aku mohon ampunan-Mu
dan berilah ampunan kepadaku dengan kemurahan-Mu.
Segala apa yang telah aku kerjakan selama tahun ini,
berupa amal perbuatan yang Engkau ridhoi
dan Engkau janjikan akan membalasnya dengan pahala,
aku mohon kepada-Mu wahai Dzat yang Maha Pemurah,
wahai Dzat yang mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan,
semoga Engkau berkenan menerima amalku,
dan semoga Engkau tidak memutuskan
harapanku kepada-Mu, wahai Dzat yang Maha Pengasih.
Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan kesejahteraan
kepada junjungan kami
Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya."
Tanpa terasa bulan ketiga terlewati di tahun 2014 ini. Semoga posting doa menyambut tahun baru di atas tetap bermanfaat bagi kita semua. Sebuah doa adalah harapan yang kita panjatkan pada-Nya agar segala langkah kita senantiasa dalam koridor keridhoan-Nya. Tahun 2014 memiliki arti yang berbeda bagi setiap orang. Tahun keberuntungan, tahun kebahagiaan, bisa pula tahun kesyukuran. Semuanya kembali pada bagaimana kita menyikapi hadirnya tahun baru.
Tahun 2014 dalam kalender China disebut sebagai "Tahun Kuda". Saya teringat pada salah satu surat di dalam Al-Qur'an yang menyebut tentang kuda, surat Al-'Adiyat. Sebuah doa saya lantunkan, semoga tahun ini saya mampu memacu 'kuda 'dalam kehidupan saya dengan lebih baik. Semoga saya mampu melalui hari-hari di sepanjang tahun 2014 secepat kuda yang melesat, tak terengah-engah namun berpacu mantap menerjang berbagai rintangan. Semoga Allah SWT memudahkan dan melapangkan jalan kehidupan saya.
Di tahun 2014, saya kembali menuliskan serangkaian resolusi (perencanaan) untuk mengisi waktu yang Allah amanahkan. Saya hanya berusaha membuat 'peta' untuk mewujudkan cita dan impian yang ingin saya raih. Selanjutnya, hasilnya saya serahkan sepenuhnya kepada Allah SWT. Sukses atau gagal semuanya insya Allah pasti merupakan pemberian terbaik dari-Nya. Hidup ini saya jalani dengan berusaha sebaik-baiknya, bersyukur serta tawakal pada kehendak Allah SWT.
Ada sebuah taushiyah para sufi yang selalu saya ingat,"Tenang sajalah. Biarlah Allah SWT bekerja sesuai dengan rencana-Nya. Rencana Allah SWT pasti jauh lebih hebat dari rencana Anda, sekali pun Anda seorang ahli perencanaan."
Pembaca, semoga tahun 2014 ini penuh barokah bagi Anda semua.
